Jenis Virus Komputer

Beriku beberapa jenis virus pada komputer dan penjelasannya :
1. Boot Sector Virus
Virus ini akan mempengaruhi dan menyerang Harddisk dengan menginfeksi bagian terkecilnya yaitu bagian sektor boot. Sektor boot pada sebuah harddisk merupakan bagian yang terpenting pada harddisk dimana informasi dari disk tersebut disimpan bersama sebuah program yang memungkinkan untuk boot. Tempat persembunyian virus ini berada di memory hingga DOS mengakses floppy disk dan ke manapun data yang boot akses, virus menginfeksi itu. Contoh Virus Polyboot.B, Anti EXE.
2. Companion Viruses
Sebuah virus yang terletak diharddisk dan dapat mengganggu data didalamnya dengan cara membuat file yang sama dengan nama file kita namun berbeda ekstensinya. Jika kita memiliki file contoh.exe maka virus itu akan membuat contoh.com dan bersembunyi difile baru. Saat sistem memanggil file contoh.com maka sistem akan terinfeksi. Contoh Stator, Asimov.1539 dan Terrax.1069
3. Direct Action Viruses
Tujuan utama virus ini adalah untuk meniru dan bertindak ketika dijalankan. Ketika kondisi tertentu terpenuhi, virus akan beraksi dan menginfeksi file dalam direktori atau folder yang ditentukan dalam path file AUTOEXEC.BAT. File batch ini selalu terletak di direktori root hard disk dan melakukan operasi tertentu ketika komputer boot.
Teknik FindFirst / FindNext digunakan di mana kode memilih beberapa file sebagai korbannya. Hal ini juga menginfeksi perangkat eksternal seperti pen drive atau hard disk. Virus ini bersembunyi dengan cara selalu berpindah lokasi ke file baru setiap kali kode dijalankan, tapi umumnya ditemukan di direktori root pada hard disk. Contoh Vienna virus
4. Direct Action Viruses
Direktori virus menginfeksi direktori komputer dengan mengubah jalan yang menunjukkan lokasi file. Ketika menjalankan program file dengan ekstensi .exe atau .com yang telah terinfeksi oleh virus, Anda tidak akan sadar sedang menjalankan program virus, sedangkan file asli dan program sebelumnya telah dipindahkan oleh virus. Setelah terinfeksi, menjadi mustahil untuk menemukan file yang asli. Biasanya virus ini terletak pada folder atau direkori didalam harddisk dan menginfeksi file yang ada didalamnya. Contoh Virus Dir-2
5. FAT Virus
FAT adalah singkatan dari File Allocation Table yang merupakan bagian dari disk yang digunakan untuk menyimpan semua informasi mengenai lokasi file, ruang yang tersedia, ruang tidak dapat digunakan, dan lain lain.
Virus FAT menyerang bagian FAT dan dapat merusak informasi penting. Hal ini bisa sangat berbahaya karena mencegah akses ke bagian tertentu dari disk dimana file penting disimpan. Kerusakan yang disebabkan dapat mengakibatkan hilangnya informasi dari file individual atau bahkan seluruh direktori. Contoh link Virus
6. Macro Virus
Macro virus menginfeksi file yang dibuat menggunakan aplikasi atau program tertentu yang berisi macro, seperti doc, Xls, Pps, Mdb, dll. Virus ini otomatis menginfeksi file yang berisi macro, dan juga menginfeksi template dan dokumen. Hal ini disebut juga sebagai jenis virus e-mail. Virus ini bersembunyi di dalam dokumen yang dibagi melalui e-mail atau jaringan. Contoh Relax, Melissa.A, Bablas, O97M/Y2K
7. Memory Resident Virus
Virus ini menetapkan dalam memori komputer dan otomatis aktif setiap kali OS berjalan dan menginfeksi semua file yang dibuka. Jenis virus ini bersembunyi dalam RAM dan tinggal di sana bahkan setelah kode berbahaya dijalankan. Virus mendapat kontrol atas memori sistem dan mengalokasikan blok memori di mana ia menjalankan kode sendiri, dan mengeksekusi kode ketika fungsi apapun dijalankan. Virus ini dapat merusak file dan program yang dibuka, ditutup, disalin, diubah namanya, dll. Contoh Randex, CMJ, Meve, dan MrKlunky.
8. Multipartite Virus
Virus ini menyebar dalam berbagai cara tergantung pada sistem operasi yang terpasang dan adanya file tertentu. Pada tahap awal, virus ini cenderung bersembunyi di dalam memori kemudian menginfeksi hard disk. Contoh Invader, Flip dan Tequila
9. Overwrite Viruses
Virus jenis ini menghapus informasi dalam file yang terinfeksi. Virus menggantikan isi file. Namun, tidak mengubah ukuran file sehingga membuat membuat kita tidak curiga dengan keberadaannya. Contoh Way, Trj.Reboot, Trivial.88.D
10. Polymorphic Virus
Virus polimorfik mengenkripsi atau menyandikan diri dengan cara yang berbeda (menggunakan algoritma yang berbeda dan kunci enkripsi) setiap kali mereka menginfeksi sistem. Contoh Elkern, Marburg, Setan Bug, dan Tuareg
11. Trojans
Trojan atau Trojan horse adalah kode berbahaya , yang tidak seperti virus, tidak mereproduksi dengan menginfeksi file lainnya, juga tidak mereplikasi diri seperti cacing. Program ini menyamar dirinya sebagai program atau aplikasi yang berguna. Namun kehadiran virus ini cukup mengganggu karena dapat mengendalikan dan mencuri data yang ada di dalam komputer.
12. Web Scripting Virus
Banyak halaman web mengunakan kode yang kompleks dalam rangka menciptakan konten yang menarik dan interaktif. Kode ini sering dimanfaatkan untuk tindakan yang tidak diinginkan. Biasanya virus ini berada disumber utama scripting virus web browser atau halaman web yang terinfeksi. Contoh JS.Fortnight
13. Worms
Worm adalah program yang sangat mirip dengan virus, memiliki kemampuan untuk menggandakan diri dengan cepat. Sehingga apabila komputer terserang dalam waktu yang cukup lama, bisa menyebabkan kerusakan pada sistem
Baca juga : Mengatasi Komputer Terkena Virus Pada Windows
Itulah jenis jenis virus yang ada pada komputer semoga. Semoga info ini dapat berguna untuk kita semua. Terimakasih
Berkomentarlah yang relevan dengan isi postingan.
Untuk menyisipkan gambar, gunakan kode
[img]URL GAMBAR[/img]
Untuk membuat quote's, gunakan kode
[blockquote]KATA ANDA[/blockquote]